PELATIHAN PENINGKATAN KUALITAS PRODUK TEMPE MENGGUNAKAN MESIN PENGUPAS KULIT ARI
DOI:
https://doi.org/10.31571/gervasi.v9i1.8277Abstract
UMKM Tempe di Desa Sei Mencirim merupakan satu diantara pengusaha tempe rumahan. Dalam menjalankan usahanya, UMKM Tempe memproduksi tempe secara manual. Imbasnya, kualitas tempe rendah karena masih terdapat kulit ari kedelai yang dapat menyebabkan protein tempe menurun. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas produk UMKM Tempe melalui pelatihan menggunakan mesin pengupas kulit ari kedelai. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini mencakup presentasi, diskusi, demonstrasi, dan unjuk kerja. Tahap kegiatan mencakup tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Hasil kegiatan dapat dikatakan efektif karena telah mencapai tujuan pelatihan dimana peserta telah dapat memproduksi tempe menggunakan mesin. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa rata-rata nilai dari semua aspek pelatihan adalah baik dengan nilai sebesar 3,86. Pelatihan dengan menggunakan mesin pengupas kulit ari kedelai yang sesuai kebutuhan dapat meningkatkan kualitas produk tempe.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sapitri Januariyansah, Ayu Putri Ningsih, Safri Gunawan, Banu Nursanni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors should sign the copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by GERVASI prior to the publication.