STRATEGI PEMASARAN DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING PRODUK ABON CABAI LADATTA
DOI:
https://doi.org/10.31571/gervasi.v9i1.8736Abstract
Transformasi Industri 4.0 dan Society 5.0 membawa perubahan pada berbagai sektor, salah satunya adalah pada industri pangan, di mana teknologi digital dapat dimanfaatkan dalam pemasaran. Kelompok Tani Tuju Wali-Wali II, yang memproduksi abon cabai Ladatta, masih bergantung pada metode konvensional dalam pemasaran, seperti promosi dari mulut ke mulut, dengan jangkauan pasar terbatas. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan daya saing produk abon cabai Ladatta melalui strategi pemasaran digital. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi pemasaran digital, pendampingan pembuatan konten dan pengelolaan media sosial, serta evaluasi dengan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan keterampilan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kelompok tani berhasil memahami dan mengimplementasikan pemasaran digital. Evaluasi menunjukkan peningkatan yang signifikan pada dua parameter yaitu pengetahuan peserta (pre-test 45,25%, post-test 87,62%) dan keterampilan peserta (pre-test 38,15%, post-test 79,34%). Pemasaran digital memungkinkan produk mengakses pasar yang lebih luas, meningkatkan daya saing, dan membuka peluang baru, sehingga berkontribusi pada peningkatan ekonomi kelompok tani.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Aksal Mursalat, Muhammad Rais Rahmat Razak, Ahmad Mustanir, Pratiwi Ramlan, Sundari Sundari, Muh. Irwan, Muhammad Aksan, Hardianti Hardianti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors should sign the copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by GERVASI prior to the publication.