DESA SADAR KERUKUNAN SEBAGAI BASIS PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL DI DESA SUNGAI PADUAN KALIMANTAN BARAT

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan kesadaran keberagaman, mengurangi prasangka antar kelompok, serta memperkuat harmoni sosial. Melalui pendekatan partisipatif, program ini menitikberatkan pada integrasi nilai-nilai multikultural dalam pendidikan Islam, penguatan dialog lintas agama, serta peningkatan kapasitas pendidik dalam membangun lingkungan belajar yang inklusif. Implementasi di Desa Sungai Paduan mencakup pelatihan guru, pengembangan kurikulum berbasis multikulturalisme, serta kegiatan sosial lintas agama dan budaya. Hasil menunjukkan bahwa penerapan pendidikan Islam multikultural mampu meningkatkan kesadaran keberagaman, mengurangi prasangka antar kelompok, serta memperkuat harmoni sosial. Namun, tantangan berupa keterbatasan sumber daya dan resistensi budaya masih ditemukan. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam membangun desa yang inklusif dan toleran.