Perubahan Sosial Masyarakat Nelayan di Kawasan Pesisir Selatan Sumatera Barat

Authors

  • Asnika Putri Simanjuntak Universitas Riau
  • Zulkarnain
  • Ardi Gustri Purbata
  • Ibnu Phonna Nurdin

DOI:

https://doi.org/10.31571/sosial.v12i1.8816

Abstract

This study examines the social and economic changes in Pesisir Selatan, West Sumatra fishing communities, which have undergone transformation due to technological developments and market dynamics. The characteristics of fishermen in this area, who are generally still traditional, use small boats and simple fishing gear, have low incomes, and are highly dependent on marine catches, making them more vulnerable to economic change. Socially, changes can be seen from the shift in fishermen's work patterns, as they are starting to adapt to digital marketing and business diversification, such as switching to the tourism sector. Economically, adopting mobile phones and social media technology allows fishermen to sell their catch directly to a broader market without relying on intermediaries, even though competition is getting tougher. However, low involvement in fishing groups is still an obstacle to increasing their competitiveness. Through field observation and in-depth interviews, this study confirms that fishermen's success in dealing with change depends on their readiness to adapt.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aditya, R. (2015). Integrasi Nelayan dengan Pasar Global: Tantangan dan Peluang dalam Adopsi Teknologi Modern. Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan, 12(1), 45-57.

Afifah, D., Chusni, A., Nahar, A. N., Sirojuddi, M. A., & Fatmawati, N. N. (2024). Persepsi Masyarakat Nelayan Dalam Menghadapi Perubahan Iklim Studi Desa Ujung Batu Kawasan Pesisir Utara Pulau Jawa (Ditinjau Aspek Sosial Ekonomi). UTILITY: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Ekonomi, 8(1), 42-58.

Asirin, A., & Argo, T. A. (2017). Adopsi Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Meningkatkan Ketangguhan Mata Pencaharian Nelayan. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 20(2), 127-138.

Bappeda Kabupaten Pesisir Selatan. (2020). Laporan PDRB Sektoral Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2020.

Darwis Nasution, R. (2017). Kyai sebagai Agen Perubahan Sosial dan Perdamaian dalam Masyarakat Tradisional. Sosiohumanioa (Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial dan Humaniora), 19(2), 177-191.

Elfindri, E. (2019). Dinamika Perubahan Sosial di Kalangan Masyarakat Nelayan Tradisional. Jurnal Sosiologi Perubahan, 14(3), 98-112.

Goa, L. (2017). Perubahan sosial dalam kehidupan bermasyarakat. SAPA: Jurnal Kateketik Dan Pastoral, 2(2), 53-67.

Hamid, R. (2017). Tingkat Pendidikan dan Keterbukaan Nelayan terhadap Inovasi Teknologi di Wilayah Pesisir Indonesia. Jurnal Sosial Maritim, 5(1), 23-38.

Hidayat, R., & Setiawan, B. (2020). Adopsi Teknologi Perikanan di Desa Koto Mesjid, Riau. Universitas Gadjah Mada. Retrieved from UGM Repository.

Hutajulu, A. H., Wicaksono, A., & Pratama, D. (2022). Digitalisasi Pemasaran Hasil Tangkapan Nelayan di Desa Sungai Kupah: Studi Kasus Efektivitas Penjualan Online. Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia, 4(1), 45-58.

Karisma, G., Rachmawati, T., & Sanjaya, F. J. (2020). Kebijakan Indonesia dalam Aspek Lingkungan dan Perdagangan: Studi Kasus Cantrang. Journal of International and Local Studies, 4(1).

Karto, M. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi Refrigerator Sea Water (RSW) oleh Nelayan di Pantura. Jurnal Teknologi Kelautan dan Perikanan, 9(4), 112-127.

Mulyani, S. (2016). Metodologi Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Jakarta: Pustaka Akademik.

Nufus, D., & Husen, I. (2021). Perubahan Mata Pencaharian Nelayan dari Mencari Ikan menjadi Pelayan Pariwisata di Pante Pangah. Dialektika: Jurnal Ilmiah Sosiologi, 9(2), 112-124.

Pratama, R., & Wibowo, H. (2021). Kesiapan Nelayan Tradisional dalam Mengadopsi Teknologi Modern: Studi Kasus di Kali Adem, Muara Angke, Jakarta. Jurnal Kelautan dan Perikanan, 12(1), 45-59.

Pratiwi, D. (2017). Pendekatan Data Sekunder dalam Studi Sosial Ekonomi Perikanan. Jurnal Ekonomi Kelautan, 6(3), 78-90.

Ritzer, G. (2015). Sociological Theory (9th ed.). New York: McGraw-Hill Education.

Sidiq, S. (2023). Interseksi Hukum dan Ekonomi: Analisis Komprehensif terhadap Dinamika Regulasi dan Dampaknya terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Muhammadiyah Law Review, 7(2), 39-59.

Spengler, O. & Sorokin, P. (2015). Social and Cultural Dynamics in Fisheries Communities. International Journal of Social Change, 11(2), 90-105.

Suratman, A., & Yusuf, M. (2018). Diseminasi Teknologi Informasi pada Masyarakat Nelayan di Indonesia. Jurnal Pengembangan Teknologi Perikanan, 5(3), 67-82.

Syamsuddin, A. B., Ag, S., & Pd, M. (2016). Pengantar sosiologi dakwah. Kencana.

Wulan Dari, R., Ilmawati, & Masril, M. (2021). Pesisir Digital: Pengembangan Sistem Informasi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Nelayan Pesisir. Jurnal Pemberdayaan Bangsa, 1(2), 1-10

Downloads

Published

2025-04-29

How to Cite

Simanjuntak, A. P. (2025) “Perubahan Sosial Masyarakat Nelayan di Kawasan Pesisir Selatan Sumatera Barat”, Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 12(1), pp. 113–126. doi: 10.31571/sosial.v12i1.8816.