PENDIDIKAN DEMOKRASI DI ERA GLOBALISASI: TANTANGAN DAN PELUANG
DOI:
https://doi.org/10.31571/edukasi.v22i2.7627Keywords:
Pendidikan demokrasi, globalisasi, transformasi digitalAbstract
Pendidikan demokrasi memainkan peran penting dalam menciptakan masyarakat yang inklusif, partisipatif, dan toleran, terutama di era globalisasi yang penuh tantangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi isu-isu krusial pendidikan demokrasi, termasuk ketidaksetaraan akses, dampak transformasi digital, polarisasi politik, serta integrasi nilai-nilai demokrasi dalam kurikulum. Dengan pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka, penelitian ini menganalisis literatur terkait pendidikan demokrasi dalam konteks perubahan global. Hasilnya menunjukkan bahwa teknologi digital menawarkan peluang besar untuk memperluas akses pendidikan demokrasi, tetapi juga menghadirkan tantangan berupa disinformasi dan polarisasi opini. Selain itu, kesenjangan pendidikan akibat faktor sosial-ekonomi memperkuat urgensi pengembangan kurikulum yang inklusif. Penelitian ini merekomendasikan strategi peningkatan literasi digital, penguatan kolaborasi antara pendidikan formal dan non-formal, serta optimalisasi peran lembaga pendidikan dalam mempromosikan nilai-nilai demokrasi. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada penguatan pendidikan demokrasi guna mendukung terciptanya masyarakat global yang adil dan demokratis.
Downloads
References
A, N., Norrahman, R. A., Muhammadong, & Wibowo, T. S. (2023). Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dalam Konteks Manajemen Pendidikan. Journal of International Multidisciplinary Research, 1(2), 221–235.
Afzalan, N., & Muller, B. (2018). Online Participatory Technologies: Opportunities and Challenges for Enriching Participatory Planning. Journal of the American Planning Association, 84(2), 162–177.
Allifa, D., Saputry, I. K. D., Siahaan, M. A. B., Andreyan, D., & Hasibuan, H. A. (2024). Ancaman Disinformasi terhadap Stabilitas Demokrasi di Indonesia. Causa: Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan, 8(3), 91–100.
Allott, N., Knight, C., & Smith, N. (Eds.). (2019). The Responsibility of Intellectuals: Reflections by Noam Chomsky and Others after 50 years. UCL Press.
Asril, Jaenam, Syahrizal, Armalena, & Yuherman. (2023). Peningkatan Nilai-Nilai Demokrasi dan Nasionalisme Pada Mahasiswa Melalui Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah, 8(3), 1300–1309.
Auxier, B., & Anderson, M. (2021). Social Media Use in 2021: A majority of Americans say they use YouTube and Facebook, while use of Instagram, Snapchat and TikTok is especially common among adults under 30.
Burman, A., & Myrebøe, S. (Eds.). (2019). Martha Nussbaum: Ancient Philosophy, Civic Education and Liberal Humanism. Sodertorn University.
Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2017). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. SAGE Publications.
Damayanti, S., Suryadi, K., & Tanszhil, S. W. (2024). Pendidikan Kewarganegaraan dalam Program Sekolah Ramah Anak: Kajian Literatur terhadap Hubungan dengan Pencegahan Perundungan. Jurnal Widya Wacana, 19(1), 1–8.
Erlande, R., Komalasari, K., Taufika, R., Hardian, M., Fauzan, A., & Maharani, A. (2024). Membekali Warga Negara di Era Post-Truth: Peran Krusial Pendidikan Kewarganegaraan di Australia. ASANKA: Journal of Social Science and Education, 5(1), 61–78.
Ernada, S. E. Z., Molasy, H. D., & Prabhawati, A. (2024). Nasionalisme dan Etnopolitik dalam Hubungan Internasional: Konsep, Teori, dan Aplikasi. Indonesia Emas Group.
Firman, Putera, R. A., Nopenae, Indra, & Tarigan, B. E. P. B. (2023). Pengaruh Pendidikan Pesantren terhadap Karakter Pemuda Akademisi di Banjarmasin. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 12976–12985.
Hakim, M. L. (2023). Kebijakan Sosial: Teori dan Praktik. UB Press.
Hazzan, M. K. (2022). Deception in the era of digital technologies and the distortion of reality and facts: An X-Ray of Nigerian peculiarities. E-Learning and Digital Media, 20(6).
Herman, W. E., & Pinard, M. R. (2015). Critically Examining Inquiry-Based Learning: John Dewey in Theory, History, and Practice. In Inquiry-Based Learning for Multidisciplinary Programs: A Conceptual and Practical Resource for Educators (pp. 43–62). Emerald Group Publishing Limited.
Jamil, Z. L. (2020). Pengaruh Implementasi Pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan Kinerja Guru terhadap Motivasi Belajar Siswa: Penelitian di Kelas XI MAN 1 Garut dan MAN 5 Garut. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Khusniya, E. N., & Syafi’i. (2024). Analisis Perkembangan Kosakata Bahasa Arab Modern: Peluang, Tantangan dan Strategi dalam Pembelajaran di Era Digital. Lisan An Nathiq : Jurnal Bahasa Dan Pendidikan Bahasa Arab, 6(2), 118–136.
Kjosavik, D. J. (2021). Sen and Development as Freedom. In G. Crawford & A.-G. Abdulai (Eds.), Research Handbook on Democracy and Development (pp. 79–97). Edward Elgar Publishing Limited.
Lathifah, H., Frinaldi, A., Magriasti, L., & Naldi, H. (2024). Transformasi Kebijakan Desentralisasi Di Indonesia Dan Implikasinya Terhadap Stabilitas Pemerintahan Daerah Di Era Globalisasi. Professional: Jurnal Komunikasi Dan Administrasi Publik, 11(2), 577–584.
McCoy, J., Rahman, T., & Somer, M. (2018). Polarization and the Global Crisis of Democracy: Common Patterns, Dynamics, and Pernicious Consequences for Democratic Polities. American Behavioral Scientist (ABS), 62(1).
Nasir, M., Mahmudinata, A. A., Hafidulloh, Ulya, M., & Firdaus, F. A. (2023). Strategi Pemberdayaan Sekolah sebagai Upaya Peningkatan Manajemen Pendidikan. Journal of International Multidisciplinary Research, 1(2), 799–816.
Oral, E. (2024). The environmental rule of law and the protection of human rights defenders: law, society, technology, and markets. International Environmental Agreements: Politics, Law and Economics, 24, 393–421.
Rheingold, H. (2014). Net Smart: How to Thrive Online. The MIT Press.
Schirch, L. (Ed.). (2021). Social Media Impacts on Conflict and Democracy: The Techtonic Shift. Routledge.
Sukasni, A., & Efendy, H. (2017). The Problematic of Education System in Indonesia and Reform Agenda. International Journal of Education, 9(3), 183–199.
Swastiwi, A. W. (2024). Globalisasi dan Media: Konvergensi Budaya dan Komunikasi. PT Indonesia Delapan Kreasi Nusa.
Tshishonga, N. S. (2023). Student Teaching for Critical Thinking and Emancipation at the University: A Freire’s Liberatory Approach. In Sustaining Higher Education Through Resource Allocation, Learning Design Models, and Academic Development (pp. 148–174). IGI Global Scientific Publishing.
Tufekci, Z. (2017). Twitter and Tear Gas: The Power and Fragility of Networked Protest. In Twitter and Tear Gas: The Power and Fragility of Networked Protest. Yale University Press.
Wulandari, N. P., Vanesia, A., & Maulia, S. T. (2023). Pendidikan Demokrasi di Era Global. Jurnal Kajian Hukum Dan Pendidikan Kewarganegaraan, 3(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Zam Zam Lukmanul Jamil, Salahudin Syaf, Mahmud, Eri Hadiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY-NC) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
