Bentuk Partisipasi Pelestarian Kesenian Reog Sebagai Wujud Nasionalisme
DOI:
https://doi.org/10.31571/jpkn.v9i1.8012Keywords:
Partisipasi Masyarakat, Nasionalisme, Kesenian ReogAbstract
Kesenian Reog merupakan kesenian tradisional yang dimiliki bangsa Indonesia yang seiring zaman telah berkembang khususnya di Pulau Jawa. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bentuk partisipasi masyarakat Desa Jatijajar dalam melestarikan kesenian Reog, mendeskripsikan wujud nasionalisme masyarakat dalam melestarikan kesenian Reog serta mengetahui hambatan dan solusi permasalahan partisipasi masyarakat Desa Jatijajar dalam melestarikan kesenian Reog sebagai wujud nasionalisme. Penelitian ini menggunakan konsep bentuk partisipasi Abu Huraerah dan konsep nasionalisme Imam Musbikin dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Desa Jatijajar telah melaksanakan berbagai bentuk partisipasi dalam melestarikan kesenian Reog. Bentuk partisipasi yang sudah berjalan yaitu, 1) partisipasi tenaga, 2) partisipasi harta benda, dan 3) partisipasi sosial. Adapun wujud nasionalisme masyarakat Desa Jatijajar yang dijumpai yaitu, 1) kesetiaan terhadap budaya dan 2) kepedulian terhadap budaya. Pelaksanaan partisipasi masyarakat Desa Jatijajar sebagai wujud nasionalisme tidak mengalami hambatan yang berarti lantaran masyarakat Desa Jatijajar secara langsung dapat menemukan solusi atas permasalahan yang dihadapi
Downloads
References
Agatha, Michellina, Aldian Ramadhan, Annida Thian, dan Anissa Lestari Kadiyono. 2022. “Preservation Of Art Culture As A Form Of Enhancing The Identity Of The Cireundeu Community As A Sunda Indigenous Ethnic Group.” Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya 6(2):261. doi: 10.24114/gondang.v6i2.33051.
Arifin, Hafidz Putra. 2018. “Politik Hukum Cagar Budaya Dalam Perlindungan Identitas Bangsa Indonesia.” Veritas et Justitia 4(2):470–92. doi: 10.25123/vej.3008.
Astuti, Aprilia Dewi dan Atiqa Sabardila. 2024. “Pelestarian Kesenian Reog Di Desa Desen Brangkal Karanganom Klaten Sebagai Seni Pertunjukkan.” Wacana : Jurnal Bahasa, Seni, Dan Pengajaran 8(1):66–78. doi: 10.29407/jbsp.v8i1.21723.
CNN Indonesia. 2017. “Indonesia Kumpulkan Bukti Kuda Lumping Yang Diklaim Malaysia.”
CNN Indonesia. 2022. “Malaysia Klarifikasi Tidak Daftarkan Reog Ponorogo Ke UNESCO.”
Fukuoka, Madoka. 2016. “The Succession Of Traditional Art Forms : A Case Study Of Preservation Activity In Indonesia.” Osaka Human Sciences (Report I).
Huda, Maulana Nur. 2019. “Partisipasi Masyarakat Dalam Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air Melalui Pelestarian Tari Wayang Topeng.” Partisipasi Masyrakat Dalam Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air JCMS 4(2):106–18.
Huraerah, Abu. 2008. Pengorganisasian Dan Pengembangan Masyarakat: Model Dan Strategi Pembangunan Berbasis Kerakyatan. Bandung: Humaniora.
Ibda, Hamidulloh. 2019. “Strategi Grup Barong Sardulo Krida Mustika Dalam Melestarikan Seni Barongan Blora.” Handep: Jurnal Sejarah Dan Budaya 2(2):161–86. doi: 10.33652/handep.v2i2.35.
Jannah, Miftahul dan Listyaningsih. 2022. “Tingkat Nasionalisme Anggota Ekstrakurikuler Sanggar Seni Agawe Santoso Sman 1 Singgahan Tuban.” Kajian Moral Dan Kewarganegaraan 11(2):444–57. doi: 10.26740/kmkn.v11n2.p444-457.
Jaya, I. Made Laut Mertha. 2020. Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif. ke-1.Yogyakarta: Quadrant.
Mikaresti, Pamela dan Herlinda Mansyur. 2022. “Pewarisan Budaya Melalui Tari Kreasi Nusantara.” Gorga : Jurnal Seni Rupa 11(1):147. doi: 10.24114/gr.v11i1.33333.
Mulyaningsih, Indrya, Zalik Nuryana, Ike Sylvia, Casmudi, dan Farid Haluti. 2019. “Addressing The Blockages Of Education And Culture Development.” Test Engineering and Management 81(1102):1102–6.
Musbikin, Imam. 2021. Penguatan Karakter Kemandirian, Tanggung Jawab Dan Cinta Tanah Air. Yogyakarta: Nusa Media.
Nippi, Andi Tenri dan A. Pananrang. M. 2022. “Community Participation In PreservingThe Mattojang Tradition In Kamiri Village Balusu District, Barru Regency.” Meraja Journal 4(3):21–35. doi: 10.33080/mrj.v4i3.190.
Pamungkas, Sujud Tri Fajar, Hadi Cahyono, dan Prihma Sinta Utami. 2022. “Analisis Partisipasi Masyarakat Terhadap Pelestarian Situs Cagar Budaya Sendang Beji Desa Karangpatihan, Kabupaten Ponorogo.” Pro Patria: Jurnal Pendidikan, Kewarganegaraan, Hukum, Sosial, Dan Politik 5(1):42–54. doi: 10.47080/propatria.v5i1.1443.
Shyafitri, Fatimah Anggi dan V. Indah Sri Pinasti. 2021. “Partisipasi Masyarakat Dalam Melestarikan Kesenian Jathilan Di Dusun Gajahan Kecamatan Salam Kabupaten Magelang.” Jurnal Pendidikan Sosiologi 1–16.
Sukmawan, Soni, Sahiruddin, Nur Iksan dan Elvin Nuril Firdaus. 2022. Wening Hening Geliat Dan Siasat Pemajuan Warisan Budaya Toyomarto. Malang: Media Nusa Creative.
Suryana, Fany Isti Fauzia dan Dinie Anggraeni Dewi. 2021. “Lunturnya Rasa Nasionalisme Pada Anak Milenial Akibat Arus Modernisasi.” Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan 3(2):598–602. doi: 10.31004/edukatif.v3i2.400.
Wardani, Primastuti Winda. 2020. “Partisipasi Masyarakat Dalam Pelestarian Budaya Di Desa Budaya Katongan, Desa Katongan, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunungkidul.” Universitas Negeri Yogyakarta.
Downloads
View: 44
Download: 31
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dellis Shika Prameswari, Patmisari (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors should sign the copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan prior to the publication.
