Pendapatan Rumah Tangga Petani Karet Pasca Menurunnya Harga Karet di Desa Tanjung Keracut Kecamatan Teluk Keramat

Authors

  • Dian Equanti IKIP PGRI Pontianak
  • Galuh Bayuardi Program Studi Pendidikan Geografi, FIPPS, Universitas PGRI Pontianak
  • Tiodora Lola Novita Sari Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas IPPS, Universitas PGRI Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.31571/sosial.v11i3.8466

Abstract

Mata pencaharian penduduk di Desa Tanjung Keracut Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas didominasi berkebun karet. Anjloknya harga karet di harga Rp 5.000/kg menyebabkan petani mengalami penurunan pendapatan. Kondisi ini berdampak pada perubahan sosial ekonomi rumah tangga petani. Berlatar belakang situasi ini, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan rumah tangga petani karet pasca menurunnya harga karet di Desa Tanjung Keracut Kabupaten Sambas; kedua, untuk mengetahui perubahan kondisi sosial masyarakat pasca menurunnya harga karet di Desa Tanjung Keracut Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas. Hasil penelitian menunjukkan pertama, rata-rata pendapatan petani jauh lebih rendah yakni antara Rp 300.000 – Rp 500.000/bulan, dibandingkan sebelum penurunan harga karet yang berkisar Rp 800.000 – Rp 1.200.000/bulan. Kedua, penurunan harga karet berdampak pada perubahan sosial rumah tangga petani berupa perubahan mata pencaharian petani, perubahan jenis tanaman, dan anggota rumah tangga petani yang memilih bekerja di luar desanya.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Galuh Bayuardi, Program Studi Pendidikan Geografi, FIPPS, Universitas PGRI Pontianak

Lecturer in Geography Education of PGRI University of Pontianak

Tiodora Lola Novita Sari, Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas IPPS, Universitas PGRI Pontianak

Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas IPPS, Universitas PGRI Pontianak

References

BPS Kabupaten Sambas (bps6101@bps.go.id). (2020, 18 Juni). Bab 1 Kabupaten Sambas Dalam Angka 2020. E-mail kepada Tiodora Lola Novita Sari (tiodoralolans@gmail.com).

Eliza., dkk. (2014). Distribusi Pendapatan Petani Karet di Desa Sei. Tonang Kecamatan Kampar Utara Kabupaten Kampar. Jurnal Photon. Vol. 4. No. 2, 23- 32.

Gunawan, Matria. (2016). Analisis Pendapatan Petani Karet di Desa Paya Lumpat Kecamatan Sama Tiga Kabupaten Aceh Barat. Thesis pada Fakultas Pertanian, Universitas Teuku Umar Aceh Barat.

Hikmatullah, N., Suharta., A. Hidayat. (2008). Potensi Sumber Daya Lahan untuk Pengembangan Komoditas Pertanian di Kalimantan Barat. Jurnal Sumber Daya Lahan. Vol. 2. No. 1, 45-58.

Imam, Sastra Nugraha., Aprizal Alamsyah,. (2017). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pendapatan Petani Karet di Desa Sako Suban Kecamatan Batang Hari Leko Sumatra Selatan. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI). Vol. 24. No. 2, 93- 100.

Jaidi. (2017). Analisis Pendapatan Petani Karet di Kecamatan Sajad Kabupaten Sambas. Skripsi pada Fakultas Ekonomi Pembangunan UNTAN Pontianak: tidak diterbitkan.

Kanisius. (2002). Pembangunan Pertanian Sebuah Tinjauan Sosiologi. Yogyakarta. Kharani. (2016). Penelitian Geografi Terapan. Jakarta: Kencana

Kurniadi, Ari. (2017). Kontribusi Pendapatan Penyadap Karet Terhadap Pendapatan Rumah Tangga di Dusun Pemidingan Desa Tengguli Kecamatan Sajad Kabupaten Sambas. Skripsi pada FIPPS Program Studi Pendidikan Geografi IKIP-PGRI Pontianak: tidak diterbitkan.

Miharja, Riani. (2014). Pengaruh Tingkat Pendapatan Petani Karet Terhadap Kesejahteraan Keluarga di Desa Gunung Kesiangan Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Singingi. Skripsi pada FDK UIN Sultan Syarif Kasim Riau.

Paulus, Achilien L., dkk. (2015). Kontribusi Usaha Tani Kacang Panjang Terhadap Rumah Tangga Petani di Desa Warembungan Kecamatan Pineleng. Jurnal of the American Society of Echocardiography (ASE). Vol. 11. No. 3, 53-62.

Redan, Basilius Werang. (2015). Pendekatan Kuantitatif dalam Penelitian Sosial. Yogyakarta: CALPULIS.

Rohman, W. (2014). Analisis Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Petani Tebu Tanaman dan Keprasan di Kabupaten Bantul. Jurnal pada Jurusan Sosial Ekonomi UGM Yogyakarta. Vol, 24. No. 1, 54-65.

Soetriono, Anik Suwandari. (2016). Pengantar Ilmu Pertanian. Malang: Intimedia.

Suyanto, Bagong., Sutinah. (2005). Metode Penelitian sosial. Jakarta: Kencana Pranadamedia Group.

Tim Penulis PS. (2011). Panduan Lengkap Karet. Jakarta: Penebar Swadaya.

Tri, Maleo Iriyanto. (2017). Peranan Industri Kerajinan Karet Terhadap Pendapatan Rumah Tangga dan Penyerapan Tenaga Kerja di Dusun Manding Desa Sabdodadi Kecamatan Bantul Kabupaten Bantul. Skripsi pada Fakultas Ekonomi UNY Yogyakarta.

Widiyanto. (2010). Sistem Penghidupan dan Nafkah Pedesaan. Surakarta: LPP UNS dan UPT UNS.

Winarsono, B. (2012). Dinamika Pola Penguasaan Lahan Sawah di Wilayah Pedesaan di Indonesia. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan Bogor. Vol, 12. No. 3, 137-149.

Downloads

Published

2024-12-31

How to Cite

Equanti, D., Galuh Bayuardi and Lola Novita Sari, T. (2024) “Pendapatan Rumah Tangga Petani Karet Pasca Menurunnya Harga Karet di Desa Tanjung Keracut Kecamatan Teluk Keramat”, Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 11(3), pp. 432–443. doi: 10.31571/sosial.v11i3.8466.